Headlines News :
Home » » Warga Bukittinggi Keluhkan Banjir dan PDAM

Warga Bukittinggi Keluhkan Banjir dan PDAM

Written By berita agam on 3 Mei 2011 | 11:08:00 AM

Berita dari Agam - Selain mengeluhkan seringnya terjadi banjir, mereka juga mengeluhkan air PDAM yang sering mati, perlunya gedung serbaguna dan mahalnya biaya pendidikan. Mereka berharap para wakilnya yang duduk di DPRD bisa membicarakan masalah tersebut dengan instansi terkait.

”Air sering mati pak. Tolonglah persoalan ini dibicarakan dengan PDAM. Kami berharap ada penyelesaian yang tuntas,” ujar salah seorang warga. ”Banjir juga sering terjadi. Setiap hujan lebat turun, kami harus siap dengan segala risiko,” sambung warga yang lain.

Mereka juga mengeluhkan pungutan dana komite serta uang tambahan belajar serta beli buku pelajaran. “Bukittinggi memang membebaskan SPP dari SD sampai SMP tapi masyarakat menginginkannya sampai SLTA,” ujar Ketua Komisi A DPRD M Nur Idris kepada Padang Ekspres usai menggelar reses di Bukit Cangang.  

Terkait dengan pungutan atau uang tambahan yang dikeluhkan warga, menurutnya persoalan itu akan menjadi masukan bagi anggota DPRD untuk rapat dengan mitra kerja nantinya. ”Kegiatan reses ini sangat berguna bagi dewan menampung aspirasi dan keluhan masyarakat. Ini jadi bahan yang kuat bagi kami dalam menyusun perencanaan kebijakan dan anggaran bersama pemko,” ujarnya.

Ia juga mengaku bangga dengan antusiasme masyarakat yang datang menghadiri pertemuan dengan anggota dewan yang reses. “Kami akan berjuang sekuat tenaga memperjuangkan aspirasi mereka,” ujar politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini.
Menurut M Nur Idris, reses merupakan bentuk pertanggungjawaban dewan kepada konstituennya. Reses pada masa sidang I tahun ini berguna untuk penyusunan APBD perubahan nantinya. M Nur Idris menggelar pertemuan dengan warga di aula Kantor Lurah setempat, Selasa (23/3) lalu.

”Reses merupakan bentuk pertanggungjawaban anggota dewan kepada pemilih,” ujarnya. Reses sudah menjadi agenda rutin DPRD tiga kali dalam satu tahun. Sesuai UU 27/2009 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD serta Tatib DPRD No. 6/2010 reses merupakan kewajiban setiap anggota dewan.

Wakil Ketua DPW PAN Sumbar ini menambahkan pertemuan dengan masyarakat sangat penting untuk menjemput aspirasi masyarakat.

”Tadi kami sudah menampung keluhan masyarakat Bukit Cangang soal banjir yang sering dialami masyarakat sekitar kantor lurah, keluhan air PDAM yang sering mati, perlunya gedung serba guna, dan mahalnya biaya pendidikan. Itu akan kami komunikasikan dengan instansi terkait,” ungkapnya.
sumber : padang ekspres
Share this post :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Berita Agam | Kabupaten Agam - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Abu Rasyid
Proudly powered by Blogger