Cuaca Esktrim berupa hujan berkepanjangan yang melanda Kabupaten Agam khususnya Lubuk Basung akhir-akhir ini menimbulkan kekhawatiran. Untuk itu semua warga dihimbau selalu waspada terutama pada lokasi yang rawan longsor seperti di perbukitan.
Martias Wanto Kepala Badan Kesbangpol Linmas Agam, Rabu (27/4) kepada Padang Ekspres,mengatakan tingginya curah hujan saat sekarang ini mengharuskan pihaknya selalu memantau kelapangan terutama kawasan yang dikenal rawan bencana, seperti di Malalak, Lubuk Basung, Ampek Nagari, Matur, Tanjung Mutiara dan beberapa daerah lainnya, Hal ini disebutkan Martias Wanto.Dt.Maruhun.
“Kita akan optimal memantau dan mengawasi daerah yang rawan bencana di lapangan, sehingga dengan berbagai cara kita dapat menghindari korban secara cepat dan terkendal, pungkasnya,” katanya.
Sementara itu masyarakat saat ini masih sangat trauma dengan kejadian longsor yang sering berulang-ulang seperti yang teradi di kecamatan Malalak baru-baru ini, “mudah-mudahan untuk selanjutnya tidak akan terjadi longsor lagi di malalak”, ucap salah seorang warga di kecamatan malalak.
Kejadian longsor yang terjadi di Malalak yang menimbulkan korban jiwa merupakan pengalaman yang pahit dan menimbulkan ketakutan di kalangan masyarakat.
Dan kejadian ini merupakan pukulan sekaligus pelajaran bagi aparat agar lebih siap siaga dalam penanggulangan bencana.(mg7)
sumber : padang-today.com
Martias Wanto Kepala Badan Kesbangpol Linmas Agam, Rabu (27/4) kepada Padang Ekspres,mengatakan tingginya curah hujan saat sekarang ini mengharuskan pihaknya selalu memantau kelapangan terutama kawasan yang dikenal rawan bencana, seperti di Malalak, Lubuk Basung, Ampek Nagari, Matur, Tanjung Mutiara dan beberapa daerah lainnya, Hal ini disebutkan Martias Wanto.Dt.Maruhun.
“Kita akan optimal memantau dan mengawasi daerah yang rawan bencana di lapangan, sehingga dengan berbagai cara kita dapat menghindari korban secara cepat dan terkendal, pungkasnya,” katanya.
Sementara itu masyarakat saat ini masih sangat trauma dengan kejadian longsor yang sering berulang-ulang seperti yang teradi di kecamatan Malalak baru-baru ini, “mudah-mudahan untuk selanjutnya tidak akan terjadi longsor lagi di malalak”, ucap salah seorang warga di kecamatan malalak.
Kejadian longsor yang terjadi di Malalak yang menimbulkan korban jiwa merupakan pengalaman yang pahit dan menimbulkan ketakutan di kalangan masyarakat.
Dan kejadian ini merupakan pukulan sekaligus pelajaran bagi aparat agar lebih siap siaga dalam penanggulangan bencana.(mg7)
sumber : padang-today.com
Posting Komentar