Balaikota Payakumbuh saat ini |
Payakumbuh, Haluan — Masyarakat Payakumbuh Timur menyatakan kesiapan daerahnya untuk menjadi lokasi pembangunan Balaikota.
Karut marut persoalan tanah tempat pembangunan Kantor Balaikota Payakumbuh, di atas tanah eks SPG kawasan lapangan Poliko, sampai saat ini masih diklaim warga Koto Nan Gadang sebagai tanah ulayat kaum. Karena itu sangat memungkinkan rencana pembangunan kantor tersebut dialihkan ke kawasan Kecamatan Payakumbuh Timur. Setidaknya, solusi bijak itu muncul dari sejumlah kalangan tokoh masyarakat Payakumbuh Timur, seperti diungkapkan, Salman Simpi dalam diskusi ringan bersama Haluan, Senin (9/5), di kediamannya di Kelurahan Payobasung.
Menurut Salaman Simpi, dari pada pembangunan kantor balaikota Payakumbuh itu gagal karena sampai saat ini persoalan tanahnya masih bermasalah, ada baiknya pembangunan kantor balaikota itu dicarikan solusi yang tepat.
”Pada prinsipnya, warga Kecamatan Payakumbuh Timur, sangat mendukung jika pembangunan kantor balaikota itu dilaihkan ke kawasan Payakumbuh Timur. Masyarakat dipastikan mendukung jika pembangunan kantor balaikota itu dipindahkan ke Payakumbuh Timur, sebagai lokasi penganti,” ujar Salman Simpi.
Senada dengan Salam Simpi. Seorang tokoh masyarakat Aia Tabik, Taharuddin Dt Paduku Lelo, juga mendukung jika pembangunan kantor balaikota Payakumbuh itu dipindahkan ke kawasan Payakumbuh Timur.
Tokoh masyarakat lainnya di Aia Tabik, Syamsir Alam Dt Marajo Indo Mamangun, ketika diminta komentarnya mengatakan, secara pribadi dia sangat mendukung jika wacana pemindahan lokasi pembangunan kantor balaikota itu di kawasan Payakumbuh Timur.
Walikota Payakumbuh Josrizal Zein ketika dihubungi Haluan melalui SMS mengenai munculnya wacana tokoh masyarakat Payakumbuh Timur, agar pembangunan kantor balaikota dipindahkan ke wilayah Kecamatan Payakumbuh Timur, dari pada tanahnya di eks SPG masih bermasalah, menyambut positif keinginan warga Payakumbuh Timur tersebut.
“Terima kasih atas saran masyarakat, namun tentu perlu dibicarakan lebih jauh dengan banyak pihak termasuk DPRD,” ujar Josrizal Zein singkat.
sumber : harianhaluan.com
Posting Komentar